Tuesday, February 3, 2015

Manfaat Balita Mengenal Warna

www.hdwallpapers.in
Warna dapat dikenalkan pada si kecil sejak mereka usia dini. Ketika si kecil baru lahir, ia hanya mengenal warna hitam dan putih, kemudian berkembang menjadi warna hijau dan merah. Di usia 2 bulan, ketika semua reseptor warna di mata mereka telah berfungsi, saat itulah mereka mulai melihat sekeliling penuh dengan warna. Saat inilah pengenalan terhadap warna dapat dimulai dan akan lebih intensif setelah mereka usia di atas 1 tahun ketika mereka sudah dapat memberikan respon. Anak yang perkembangannya normal, biasanya sudah bisa mengenal perbedaan warna sejak usia 18 bulan. Namun umumnya mereka mulai memberi respon lebih baik pada 2 tahun. Pada masa itu ia mulai mengenali persamaan dan perbedaan bentuk, ukuran, dan tekstur. Maka pada usia itulah, pengenalan dan pengetahuan warna perlu dilakukan. Sehingga, ketika usianya tiga tahun, anak tidak salah lagi jika menunjuk atau menyebut warna tersebut.

Mengenalkan warna pada si kecil membawa banyak manfaat, diantaranya :
  1. Dapat  membantu anak  melihat dunia secara utuh, lengkap dengan pernak-perniknya. Dengan mengenal hal-hal di sekelilingnya, si kecil akan lebih nyaman dalam bereksplorasi dan belajar di lingkungannya.
  2. Warna dapat digunakan untuk memudahkan kita mengajarkan konsep-konsep yang penting untuk mereka. Dengan warna-warna yang atraktif, si kecil akan lebih semangat dalam proses belajarnya. Seperti mengenalkan konsep ukuran dan bentuk dengan menggunakan warna-warna terang. Contoh: kelereng merah dan bola merah yang memiliki warna sama namun berbeda ukurannya. Dengan mengajarkan melalui permainan, sekaligus juga melatih kemampuan motorik dan koordinasi mata-tangan.
  3. Mengajarkan disiplin pada anak dapat dilakukan dengan cara yang menyenangkan melalui warna. Dengan warna, penerapan disiplin dapat dilakukan dengan cara yang menyenangkan dan tidak menakutkan bagi anak. Seperti bila di dalam rumah, si kecil boleh bermain bebas di lantai karet berwarna biru, namun bila di lantai berwarna putih, semua mainannya harus rapi.
  4. Mengasah rasa estetika anak melalui perpaduan warna-warna. Lukisan, foto dan pemandangan adalah media-media yang dapat  digunakan sebagai latihan si kecil mengapresiasi warna. Dengan jiwa seni yang berkembang baik, mereka dapat lebih peka dalam menghargai karya-karya seni orang lain.
  5. Anak dapat berlatih mengungkapkan emosi melalui warna sebagai simbol, seperti misalnya warna-warna terang untuk mewakili perasaan mereka yang sedang gembira atau mengungkapkan perasaan mereka dengan memakai perumpamaan ‘feeling blue’. Bila si kecil terbiasa untuk mengungkapkan emosi dengan cara yang baik, kelak anak akan tumbuh menjadi pribadi yang sensitif dan menghargai perasaan orang lain sehingga kecerdasan emosi mereka akan berkembang baik.
Bagaimana cara mengajarkan warna pada balita ? Klik disini untuk info lebih lanjut.


sumber : disini dan disini
edited by Bayi365

No comments:

Post a Comment