Friday, January 9, 2015

Permainan Bayi 3-6 Bulan

sumber : babyorchestra

Perkembangan bayi 3-6 bulan yang tampak menonjol adalah mampu mengangkat kepala lebih stabil, bisa menunjukkan ekspresi dengan tertawa, mampu mengenali muka, bau, mulai mengenal sosok orangtuanya, serta dapat menggabungkan dua kegiatan seperti melihat ke arah objek. Semua itu menjadi landasan untuk menentukan aneka permainan untuk bayi 3-6 bulan.
Hal lain yang penting, mulai usia 3 bulan bayi senang memasukkan sesuatu ke dalam mulut, jadi perhatikan betul ukurannya, yaitu cukup kecil di tangan tetapi cukup besar untuk bisa dimasukkan ke dalam mulutnya. Berikut aneka permainan untuk bayi 3-6 bulan:

Gelang Gemerincing (Rattle)
Mainan jenis ini melatih koordinasi indra penglihatan, pendengaran, dan tangan. Selain juga memperkenalkan bayi pada logika sebab-akibat. Ia tahu, jika digoncangkan mainan akan bergemerincing.


Teether (Mainan Gigit)
Mainan ini sangat baik untuk merangsang keluarnya gigi bayi. Ada banyak ragam teether yang beredar di pasaran, mulai bentuk, ukuran, hingga warna. Umumnya bahan yang digunakan adalah lateks, yang tergolong aman untuk bayi dan terasa lembut bila digigit. Bagian dalamnya ada yang diisi gel atau air. Teether berisi gel lebih disarankan ketimbang yang berisi air karena akan terasa lebih dingin ketika digigit sehingga dapat mengurangi nyeri atau gatal pada gusi. Karena mainan ini dimasukkan ke dalam mulut, jangan lupa pilihlah yang aman dan berlabel BPA Free.

• Mainan Boneka
Carilah boneka lucu berukuran sedang. Kenalkan boneka itu kepada bayi, biarkan dia merabanya untuk merangsang indra perasanya. Setelah itu, buatlah semacam dialog antara boneka dengan bayi.
Katakan segala hal yang sedang dikerjakan. Misal, saat mengganti popok, ceritakan popok bayi harus diganti agar si kecil bisa nyaman saat tidur. Gambarkan apa yang sedang kita kerjakan, baik sedang mengambil bedak, meneteskan minyak telon, maupun saat memakaikan baju. Gunakan juga nada tinggi, rendah, nyanyian, dan sebagainya. Hal ini tidak hanya merangsang kemampuan berbahasa si kecil, tapi juga indra pendengarannya.
• Baby Lifting
Orangtua berbaring kemudian letakkan bayi di atas perut. Sambil pegang erat dadanya, secara perlahan angkat ke atas dengan tetap menghadapkan wajahnya ke arah kita. Turunkan lagi ke perut dan kemudian angkat lagi. Lakukan berulang sambil memperlihatkan mimik wajah berbeda atau bernyanyi-nyanyi.
Ayo Tendang   
Kita dapat mengikatkan benda-benda berwarna ke kaki bayi, semisal kaus kaki dan amati ketika ia menendang-nendangkan kakinya dengan riang. Variasi lainnya, ketika si kecil menendang, tangkaplah kakinya lalu tahan sebentar. Gelitiki telapak kakinya sambil tertawa-tawa. Permainan ini mengembangkan keterampilan motoriknya.
• Baby Bouncing
Kita dapat melambungkan bayi dengan berbagai cara, seperti mendudukkannya di pangkuan, meletakkan perutnya di lutut, atau membaringkannya di tungkai, lalu menggerakkannya ke kiri dan ke kanan. Permainan berayun ini menyenangkan bagi bayi selain membantunya mempelajari keseimbangan yang menjadi syarat untuk berjalan.
Cermin Kecil
Bayi sangat suka memerhatikan wajah-wajah, karenanya benda ini dapat membantu memfokuskan pandangannya pada satu objek. Pilih mainan cermin kecil dari plastik yang aman. Benda ini juga berguna untuk bayi mengenal dirinya. Katakan, wajah yang tampak adalah sosok bayi. Gerakkan cermin dan arahkan ke beberapa anggota tubuhnya seperti tangan, kaki, rambut, dan lain-lain. Perkenalkan beberapa anggota tubuh itu secara bergantian. Misal, ini namanya kaki, sambil menggerakkan kaki bayi. 

No comments:

Post a Comment